Coba cari di google dengan keyword " Cara menulis artikel berkualitas?" maka blog/website yang membahas tentang judul tersebut banyak bertebaran. Bahkan blog baru pun ada yang menulis artikel itu.Saya sih tidak mempermasalahkan hal tersebut, itu urusan dia sendiri. Apakah itu betul tulisan sendiri atau copy paste. Hanya dia yang tahu dengan Tuhannya. Mungkin dia menulis itu untuk menaikkan trafik blognya. Memang benar, banyak bangat dampaknya bagi blog kita. Lumayanlah untuk menambahkan pengunjung kita. Karna di artikel saya yang pertama tentang menulis artikel berkualitas cukup menambah pengunjung blogku. Tapi perlu anda ketahui, saya menulis blognya bukan hasil copyan dari blog tetangga, namun dari pengalaman sendiri.
Artikelnya berkualitas atau tidak, untuk sekarang tidak terlalu perlu. Bisa menulis artikel dengan beberapa kata sudah membuatku senang. Apalagi ada yang membaca. Karna tidak ada yang memberi komentar, maka saya simpulkan memang belum berkualitas. Tetap semangat juga.Bangga dengan tulisan sendiri daripada hasil copy paste walaupun di banyak di komentari para pembaca. Itu sama halnya dengan kita mencontek waktu ujian.
Menulis artikel itu kata mereka tidak terlalu sulit. Tipsnya yang penting adalah " Sering-sering menulis" , "Tidak perlu panjang", "banyak membaca artikel orang". Karna bila kita sering menulis, sepanjang apapun itu akan memperbanyak perbendaharaan kata-kata.
Artikelnya berkualitas atau tidak, untuk sekarang tidak terlalu perlu. Bisa menulis artikel dengan beberapa kata sudah membuatku senang. Apalagi ada yang membaca. Karna tidak ada yang memberi komentar, maka saya simpulkan memang belum berkualitas. Tetap semangat juga.Bangga dengan tulisan sendiri daripada hasil copy paste walaupun di banyak di komentari para pembaca. Itu sama halnya dengan kita mencontek waktu ujian.
Menulis artikel itu kata mereka tidak terlalu sulit. Tipsnya yang penting adalah " Sering-sering menulis" , "Tidak perlu panjang", "banyak membaca artikel orang". Karna bila kita sering menulis, sepanjang apapun itu akan memperbanyak perbendaharaan kata-kata.
Artikel berkualitas itu hanya bisa ditentukan oleh pembaca blog kita. Bila pengunjung kita naik, berarti artikel yang kita tulis juga semakin bagus. Artikel kita juga harus bermanfaat. Jangan SARA. Karna hampir semua orang benci membaca artikel yang melanggar SARA walau sejujurnya itu bisa menaikkan trafik pengunjung anda. Pastinya komentar maki-makian akan memanjang di bawah artikel mu. Dan saya hanya mengucapkan selamat pada anda.
Artikel tidak perlu panjang-panjang. walaupun beberapa penulis artikel merekomendasikan minimal 500 kata. Tapi bagi pemula, tidak perlu anda hiraukan itu. Cukup nikmati saja tulisannya. Bila suatu hari anda sudah terampil menulis dan sering menulis maka menulis sebanyak 500 kata tidak akan sulit lagi bagimu. Tunggu waktu nya saja. Ingat pepatah yang mengatakan Besi tumpul pun bisa di pahat sampai tajam.Saya menulis artikel ini tentu saja sambil latihan. Karna apabila anda hitung, tulisan ini tidak sampai 500 kata. Yuk, mari kita menjadi penulis yang mau belajar. Penulis yang ingin tidak bosan dengan yang sudah kita dapatkan.
Dari pelajaran yang kualami sendiri sampai saat ini adalah menulis sebuah artikel itu seperti bercerita. Iya, anggap saja anda bercerita di depan banyak orang. Contoh anda ingin menulis tentang cinta. Maka, coba tuliskan seperti kamu menceritakannya dengan beberapa orang. Bagaimana kamu bercerita, pasti ada tahap-tahapnya. Mulai darimana? begitulah dengan menulis artikel.Ada pembuka, isi dan penutup. Pembuka, ya seperti salam kepada pendengar atau target pembaca blog kita. Kemudian ceritakan inti topik yang ingin kamu katakan/ceritakan. Usahakan jelas dan dapat di mengerti pembaca. Agar pembaca tidak berhenti. Coba bayangkan bila dirimu adalah pembaca tulisan itu. Di artikel2 saya sebelumnya pun selalu saya bilang, setelah selesai menulis, baca ulang, apakah sudah jelas dan nyambung tema.
Coba cari di google dengan keyword " Cara menulis artikel berkualitas?" maka blog/website yang membahas tentang judul tersebut banyak bertebaran. Bahkan blog baru pun ada yang menulis artikel itu.Saya sih tidak mempermasalahkan hal tersebut, itu urusan dia sendiri. Apakah itu betul tulisan sendiri atau copy paste. Hanya dia yang tahu dengan Tuhannya. Mungkin dia menulis itu untuk menaikkan trafik blognya. Memang benar, banyak bangat dampaknya bagi blog kita. Lumayanlah untuk menambahkan pengunjung kita. Karna di artikel saya yang pertama tentang menulis artikel berkualitas cukup menambah pengunjung blogku. Tapi perlu anda ketahui, saya menulis blognya bukan hasil copyan dari blog tetangga, namun dari pengalaman sendiri.
Artikelnya berkualitas atau tidak, untuk sekarang tidak terlalu perlu. Bisa menulis artikel dengan beberapa kata sudah membuatku senang. Apalagi ada yang membaca. Karna tidak ada yang memberi komentar, maka saya simpulkan memang belum berkualitas. Tetap semangat juga.Bangga dengan tulisan sendiri daripada hasil copy paste walaupun di banyak di komentari para pembaca. Itu sama halnya dengan kita mencontek waktu ujian.
Menulis artikel itu kata mereka tidak terlalu sulit. Tipsnya yang penting adalah " Sering-sering menulis" , "Tidak perlu panjang", "banyak membaca artikel orang". Karna bila kita sering menulis, sepanjang apapun itu akan memperbanyak perbendaharaan kata-kata.
Artikelnya berkualitas atau tidak, untuk sekarang tidak terlalu perlu. Bisa menulis artikel dengan beberapa kata sudah membuatku senang. Apalagi ada yang membaca. Karna tidak ada yang memberi komentar, maka saya simpulkan memang belum berkualitas. Tetap semangat juga.Bangga dengan tulisan sendiri daripada hasil copy paste walaupun di banyak di komentari para pembaca. Itu sama halnya dengan kita mencontek waktu ujian.
Menulis artikel itu kata mereka tidak terlalu sulit. Tipsnya yang penting adalah " Sering-sering menulis" , "Tidak perlu panjang", "banyak membaca artikel orang". Karna bila kita sering menulis, sepanjang apapun itu akan memperbanyak perbendaharaan kata-kata.
Artikel berkualitas itu hanya bisa ditentukan oleh pembaca blog kita. Bila pengunjung kita naik, berarti artikel yang kita tulis juga semakin bagus. Artikel kita juga harus bermanfaat. Jangan SARA. Karna hampir semua orang benci membaca artikel yang melanggar SARA walau sejujurnya itu bisa menaikkan trafik pengunjung anda. Pastinya komentar maki-makian akan memanjang di bawah artikel mu. Dan saya hanya mengucapkan selamat pada anda.
Artikel tidak perlu panjang-panjang. walaupun beberapa penulis artikel merekomendasikan minimal 500 kata. Tapi bagi pemula, tidak perlu anda hiraukan itu. Cukup nikmati saja tulisannya. Bila suatu hari anda sudah terampil menulis dan sering menulis maka menulis sebanyak 500 kata tidak akan sulit lagi bagimu. Tunggu waktu nya saja. Ingat pepatah yang mengatakan Besi tumpul pun bisa di pahat sampai tajam.Saya menulis artikel ini tentu saja sambil latihan. Karna apabila anda hitung, tulisan ini tidak sampai 500 kata. Yuk, mari kita menjadi penulis yang mau belajar. Penulis yang ingin tidak bosan dengan yang sudah kita dapatkan.
Dari pelajaran yang kualami sendiri sampai saat ini adalah menulis sebuah artikel itu seperti bercerita. Iya, anggap saja anda bercerita di depan banyak orang. Contoh anda ingin menulis tentang cinta. Maka, coba tuliskan seperti kamu menceritakannya dengan beberapa orang. Bagaimana kamu bercerita, pasti ada tahap-tahapnya. Mulai darimana? begitulah dengan menulis artikel.Ada pembuka, isi dan penutup. Pembuka, ya seperti salam kepada pendengar atau target pembaca blog kita. Kemudian ceritakan inti topik yang ingin kamu katakan/ceritakan. Usahakan jelas dan dapat di mengerti pembaca. Agar pembaca tidak berhenti. Coba bayangkan bila dirimu adalah pembaca tulisan itu. Di artikel2 saya sebelumnya pun selalu saya bilang, setelah selesai menulis, baca ulang, apakah sudah jelas dan nyambung tema.
terimakasih tips nya mas..
ReplyDelete