MOHABBATEIN 22 MARET 2017 - Di sinopsis sebelumnya, Ruhi kembali mendapat bujukan. Kali ini Raman yang mengajak Ruhi menyusuri kenangan-kenangan yang dulu pernah mereka alami Namun, Ruhi belum memberikan jawaban yang bisa memuaskan hati Raman.
Setelah pesta ulang tahun berakhir, Anil datang ke kediaman Raman untuk menyampaikan informasi tentang kepemilikan rumah keluarga Bhalla yang akhirnya kembali ke tangan pemiliknya. Sehingga membuat akhirnya Raman menjadi senang, karena semua permasalahan tanah keluarganya telah sesuai dengan keinginannya.
Tn. Bhalla membaca buku harian pribadi Shravan, dan kemudian ia menemukan sesuatu yang mengganggu Shravan selama ini. Di saat yangs sama, Shravan ternyata sudah merasa frustrasi dan mencoba untuk mengakhiri hidupnya. Namun, beruntung keluarga Bhalla mampu mencegah hal mengerikan itu terjadi.
Setelah berhasil mencegah Shravan, Shagun dengan penuh emosi menampar Shravan. Namun setelah itu, terjadi keributan karena Madhavi menegur keras Shagun atas tindakannya kepada Shravan. Tak lama kemudian, Santosh pun ikut terlibat dalam keributan tersebut.
Pada saat keributan tengah terjadi di keluarga Bhalla, tanpa disadari Nidhi ternyata sedang merekamnya dari kejauhan. Sehingga, ia memiliki rekaman yang lengkap, dari mulai ditamparnya Shravan oleh Shagun, sampai Santosh yang akhirnya ikut terlibat. Kemudian, ia akan menggunakan rekaman tersebut sebagai alat bukti di persidangan.
Nidhi sangat yakin, jika rekamannya akan berhasil membuat keluarga Bhalla kehilangan hak asuh mereka terhadap Ruhi. Namun, keyakinan Nidhi hancur keesokan harinya. Karena dalam persidangan, Hakim justru memutuskan Ruhi harus tinggal dengan keluarga Bhalla. Setelah itu, sempat terjadi ketegangan antara Ashok dan Raman yang diakibatkan oleh kata-kata hinaan Ashok terhadap Ruhi. Di saat yang sama, masalah baru juga muncul ketika Romi menolak untuk kembali ke rumah Bhalla, sampai Raman meminta maaf kepadanya.
Untuk meredakan masalah, dengan tegas Ishita meminta Raman untuk segera berdamai dengan Romi. Kemudian, Ishita meyakinkan Santosh jika ia tidak akan membiarkan Romi meninggalkan rumah Bhalla. Di saat yang sama, Shagun ingin membuktikan kepada keluarga Bhallas, jika ia masih memedulikan Ruhi. Sumber dari ANTV
MOHABBATEIN 22 MARET 2017 - Di sinopsis sebelumnya, Ruhi kembali mendapat bujukan. Kali ini Raman yang mengajak Ruhi menyusuri kenangan-kenangan yang dulu pernah mereka alami Namun, Ruhi belum memberikan jawaban yang bisa memuaskan hati Raman.
Setelah pesta ulang tahun berakhir, Anil datang ke kediaman Raman untuk menyampaikan informasi tentang kepemilikan rumah keluarga Bhalla yang akhirnya kembali ke tangan pemiliknya. Sehingga membuat akhirnya Raman menjadi senang, karena semua permasalahan tanah keluarganya telah sesuai dengan keinginannya.
Tn. Bhalla membaca buku harian pribadi Shravan, dan kemudian ia menemukan sesuatu yang mengganggu Shravan selama ini. Di saat yangs sama, Shravan ternyata sudah merasa frustrasi dan mencoba untuk mengakhiri hidupnya. Namun, beruntung keluarga Bhalla mampu mencegah hal mengerikan itu terjadi.
Setelah berhasil mencegah Shravan, Shagun dengan penuh emosi menampar Shravan. Namun setelah itu, terjadi keributan karena Madhavi menegur keras Shagun atas tindakannya kepada Shravan. Tak lama kemudian, Santosh pun ikut terlibat dalam keributan tersebut.
Pada saat keributan tengah terjadi di keluarga Bhalla, tanpa disadari Nidhi ternyata sedang merekamnya dari kejauhan. Sehingga, ia memiliki rekaman yang lengkap, dari mulai ditamparnya Shravan oleh Shagun, sampai Santosh yang akhirnya ikut terlibat. Kemudian, ia akan menggunakan rekaman tersebut sebagai alat bukti di persidangan.
Nidhi sangat yakin, jika rekamannya akan berhasil membuat keluarga Bhalla kehilangan hak asuh mereka terhadap Ruhi. Namun, keyakinan Nidhi hancur keesokan harinya. Karena dalam persidangan, Hakim justru memutuskan Ruhi harus tinggal dengan keluarga Bhalla. Setelah itu, sempat terjadi ketegangan antara Ashok dan Raman yang diakibatkan oleh kata-kata hinaan Ashok terhadap Ruhi. Di saat yang sama, masalah baru juga muncul ketika Romi menolak untuk kembali ke rumah Bhalla, sampai Raman meminta maaf kepadanya.
Untuk meredakan masalah, dengan tegas Ishita meminta Raman untuk segera berdamai dengan Romi. Kemudian, Ishita meyakinkan Santosh jika ia tidak akan membiarkan Romi meninggalkan rumah Bhalla. Di saat yang sama, Shagun ingin membuktikan kepada keluarga Bhallas, jika ia masih memedulikan Ruhi. Sumber dari ANTV
0 Response to "MOHABBATEIN 22 MARET 2017 "
Post a Comment