Sinopsis Sinetron Pedang Naga Puspa SCTV - Arya Kamandanu adalah putra Mpu Hanggareksa, ahli pembuat senjata dari Singasari. Kamandanu diam-diam berguru kanuragan ke adik seperguruan ayahnya, Mpu Ranubaya yang tak akrab dengan ayahnya.
Kamandanu adalah anak kedua., kakaknya Arya Dwipangga tidak menyukai silat, namun ahli sastra dan penyair. Watak mereka berdua bertolak belakang, Jika Kamandanu terkesan lugu, polos, dan apa adanya, sebaliknya Dwipangga terkesan cerdas, terpelajar, dan pandai memikat hati dengan kemampuan bahasa yang indah.
Kamandanu jatuh cinta dengan gadis desa Manguntur, Nari Ratih. Namun, hubungan asmara itu kandas karena kakaknya. Dwipangga merayu kekasi adiknya itu hingga terjadi hubungan terlarang di Candi Walandit yang membuat Ratih hamil.
Kamandanu adalah anak kedua., kakaknya Arya Dwipangga tidak menyukai silat, namun ahli sastra dan penyair. Watak mereka berdua bertolak belakang, Jika Kamandanu terkesan lugu, polos, dan apa adanya, sebaliknya Dwipangga terkesan cerdas, terpelajar, dan pandai memikat hati dengan kemampuan bahasa yang indah.
Kamandanu jatuh cinta dengan gadis desa Manguntur, Nari Ratih. Namun, hubungan asmara itu kandas karena kakaknya. Dwipangga merayu kekasi adiknya itu hingga terjadi hubungan terlarang di Candi Walandit yang membuat Ratih hamil.
Kamandanu memutuskan untuk mendalami kanuragan hingga dirinya terpilih menjadi pendekar muda pilih tanding. Mpu Ranubaya memberikan pedang yang dirancangnya sendiri secara khusus. Kelak, pedang itu diberi nama Pedang Naga Puspa.
Belum selesai pedang itu dibuat, ada peristiwa bersejarah, perselisihan Kertanegara dengan Meng Chi, utusan Kaisar Kubilai Khan dari Tiongkok yang meminta Singasari tunduk kepada bangsa Mongolia. Sebelum Meng Chi kembali ke Mongol, di sebuah kedai makan terjadilah keributan. Mpu Ranubaya berhasil mempermalukan mereka dan menunjukkan kemahirannya dalam membuat pedang. Melihat hal itu, Meng Chi menggunakan muslihat jahat dengan menculik Ranubaya dan membawanya ke Mongol. Sumber Hak Cipta : SCTV
Sinopsis Sinetron Pedang Naga Puspa SCTV - Arya Kamandanu adalah putra Mpu Hanggareksa, ahli pembuat senjata dari Singasari. Kamandanu diam-diam berguru kanuragan ke adik seperguruan ayahnya, Mpu Ranubaya yang tak akrab dengan ayahnya.
Kamandanu adalah anak kedua., kakaknya Arya Dwipangga tidak menyukai silat, namun ahli sastra dan penyair. Watak mereka berdua bertolak belakang, Jika Kamandanu terkesan lugu, polos, dan apa adanya, sebaliknya Dwipangga terkesan cerdas, terpelajar, dan pandai memikat hati dengan kemampuan bahasa yang indah.
Kamandanu jatuh cinta dengan gadis desa Manguntur, Nari Ratih. Namun, hubungan asmara itu kandas karena kakaknya. Dwipangga merayu kekasi adiknya itu hingga terjadi hubungan terlarang di Candi Walandit yang membuat Ratih hamil.
Kamandanu adalah anak kedua., kakaknya Arya Dwipangga tidak menyukai silat, namun ahli sastra dan penyair. Watak mereka berdua bertolak belakang, Jika Kamandanu terkesan lugu, polos, dan apa adanya, sebaliknya Dwipangga terkesan cerdas, terpelajar, dan pandai memikat hati dengan kemampuan bahasa yang indah.
Kamandanu jatuh cinta dengan gadis desa Manguntur, Nari Ratih. Namun, hubungan asmara itu kandas karena kakaknya. Dwipangga merayu kekasi adiknya itu hingga terjadi hubungan terlarang di Candi Walandit yang membuat Ratih hamil.
Kamandanu memutuskan untuk mendalami kanuragan hingga dirinya terpilih menjadi pendekar muda pilih tanding. Mpu Ranubaya memberikan pedang yang dirancangnya sendiri secara khusus. Kelak, pedang itu diberi nama Pedang Naga Puspa.
Belum selesai pedang itu dibuat, ada peristiwa bersejarah, perselisihan Kertanegara dengan Meng Chi, utusan Kaisar Kubilai Khan dari Tiongkok yang meminta Singasari tunduk kepada bangsa Mongolia. Sebelum Meng Chi kembali ke Mongol, di sebuah kedai makan terjadilah keributan. Mpu Ranubaya berhasil mempermalukan mereka dan menunjukkan kemahirannya dalam membuat pedang. Melihat hal itu, Meng Chi menggunakan muslihat jahat dengan menculik Ranubaya dan membawanya ke Mongol. Sumber Hak Cipta : SCTV
0 Response to "Sinopsis Sinetron Pedang Naga Puspa SCTV"
Post a Comment