"Mulutmu harimaumu" Benar sekali pepatah bijak ini. Bahwa setiap perkataan harus dijaga. Sebaiknya bagi siapapun ini tentu berlaku, baik itu orang biasa atau pun orang yang terkenal. Biasa, kalau sudah merasa bersalah menghina sesuatu, pasti ngelesnya "aku cinta indonesia, aku cinta budaya ini dan lain-lain. Kemudian, itu hanya kesalahpahaman"
Cita Citata yang kini berada di puncak popularitas disengaja atau tidak disengaja dianggap menghina Papua. Itu terjad saat tayangan infotainment yang memperlihatkan Cita Citata tengah bersiap tampil menyanyi di sebuah acara. Si artis disorot dari mulai didandani, memakai busana, hingga ketika di panggung, lengkap dengan komentar-komentarnya sambil pegang mic. Bla-bla-bla dan bla-bla-bla. Sambil menunjukkan bajunya tersebut perempuan yang sedang dalam proses perceraian dengan suaminya tersebut . Pelantun Sakitnya tuh Disini, yang terlihat cantik dengan aksesoris burung cenderawasih serta busana etnik yang ia kenakan. Pada suatu kesempatan Cita keceplosan bilang begini: "Cantik masih tetap... harus dicantikin mukanya... Nggak kayak Papua, kan?"
Kalau dari kalimatnya itu sih boleh dianggap dengan berbagai artian. Wajar juga orang papua merasa tersinggung, merasa dihina oleh si Cita.sehingga menimbulkan reaksi tak senang orang-orang. Mudah-mudahan hal itu sebagai pelajaran bagi siapapun, terlebih pada artis yang baru. Agar hati-hati dalam berbicara.
Tak ingin persoalan berlarut-larut, Minggu (15/2/2015), Cita Citata mengklarifikasi lewat Instagram-nya. Sambil mengunggah foto penampilannya ketika nyanyi dengan busana bernuansa etnik Papua, Cita Citata menulis, "Mungkin hanya kesalahpahaman saja soal baju yg pernah aku kenakan .. Kata2 "dandanan aku ngga seperti papua " bukan berarti menghina tapi setau cita dandanan khas adat papua memakai coretan d bagian pipi .. Tapi pada saat itu cita ngga .. Cita tetap mencintai bangsa Indonesia dgn berbagai keanekaragaman adat dan budaya .. Mohon maaf bila ada yg tersinggung .. Trimakasih." Sumber by Liputan6
Dikutip dari Laman Situs jpnn.com (15/2) : Tokoh Papua yang mendengarkan pernyataan langsung angkat bicara. Mereka menganggap Cita melecehkan warga Papua. Salah satu yang melayangkan protes adalah tokoh papua selatan, Johannes. “Kami tidak nyaman dengan kata-kata 'cantik kan, nggak seperti orang Papua' itu yang mendapatkan reaksi orang Papua," ungkap Johannes saat dihubungi melalui telepon, Minggu (15/2) seperi dilansir Indopos (JPNN Group).
Menurut Johanes, kalimat yang dilontarkan Cita bukan menunjuk pada satu individu, melainkan ke seluruh warga papua. Hal ini membuat warga Papua mengecam pelantun Janda Atau Perawan itu. "Saya sebagai satu kesatuan orang Papua tersinggung. Kalau individu itu masalah individu, kalau sudah masuk etnis kan sebagai orang Papua menjaga harkat martabat orang Papua," tambahnya.
Dikutip dari Laman merdeka.com : Insiden ini akan segera naik ke meja hijau karena seorang pengacara telah ditetapkan untuk mengirimkan somasi pada Cita. Ditanyai mengenai detail permasalahannya, H. Deddy Djunaedi, tim kuasa hukum Johanes Gluba Gebze (tokoh Papua), menjelaskannya pada wartawan.
Tak cuma somasi yang akan dilayangkan, Deddy rencananya juga akan melaporkan masalah ini ke DPR komisi 10, Komnas HAM, dan Cyber Crime Polda. "Sudah (somasi), bahkan kita akan laporkan ke DPR komisi 10. Kita akan coba koordinasi dengan komisi 10, komnas HAM, Cyber Crime Polda dengan menggunakan ITE informasi transaksi UUD no 11 tahun 2008 pasal 28 Ayat 2 junto pasal 45 Ayat 2,"
Sebagai seorang public figure, Cita dianggap tak pantas mengeluarkan statement yang berbau SARA seperti itu, terlebih di layar kaca yang ditonton jutaan pasang mata. Deddy ingin mengkonfirmasikan apa maksud dari wanita kelahiran Bandung itu atas ucapannya nan kontroversial tersebut.
Sepertinya kalau orang terkenal yang memberikan klarifikasi langsung cepat selesai iya.
"Mulutmu harimaumu" Benar sekali pepatah bijak ini. Bahwa setiap perkataan harus dijaga. Sebaiknya bagi siapapun ini tentu berlaku, baik itu orang biasa atau pun orang yang terkenal. Biasa, kalau sudah merasa bersalah menghina sesuatu, pasti ngelesnya "aku cinta indonesia, aku cinta budaya ini dan lain-lain. Kemudian, itu hanya kesalahpahaman"
Cita Citata yang kini berada di puncak popularitas disengaja atau tidak disengaja dianggap menghina Papua. Itu terjad saat tayangan infotainment yang memperlihatkan Cita Citata tengah bersiap tampil menyanyi di sebuah acara. Si artis disorot dari mulai didandani, memakai busana, hingga ketika di panggung, lengkap dengan komentar-komentarnya sambil pegang mic. Bla-bla-bla dan bla-bla-bla. Sambil menunjukkan bajunya tersebut perempuan yang sedang dalam proses perceraian dengan suaminya tersebut . Pelantun Sakitnya tuh Disini, yang terlihat cantik dengan aksesoris burung cenderawasih serta busana etnik yang ia kenakan. Pada suatu kesempatan Cita keceplosan bilang begini: "Cantik masih tetap... harus dicantikin mukanya... Nggak kayak Papua, kan?"
Kalau dari kalimatnya itu sih boleh dianggap dengan berbagai artian. Wajar juga orang papua merasa tersinggung, merasa dihina oleh si Cita.sehingga menimbulkan reaksi tak senang orang-orang. Mudah-mudahan hal itu sebagai pelajaran bagi siapapun, terlebih pada artis yang baru. Agar hati-hati dalam berbicara.
Tak ingin persoalan berlarut-larut, Minggu (15/2/2015), Cita Citata mengklarifikasi lewat Instagram-nya. Sambil mengunggah foto penampilannya ketika nyanyi dengan busana bernuansa etnik Papua, Cita Citata menulis, "Mungkin hanya kesalahpahaman saja soal baju yg pernah aku kenakan .. Kata2 "dandanan aku ngga seperti papua " bukan berarti menghina tapi setau cita dandanan khas adat papua memakai coretan d bagian pipi .. Tapi pada saat itu cita ngga .. Cita tetap mencintai bangsa Indonesia dgn berbagai keanekaragaman adat dan budaya .. Mohon maaf bila ada yg tersinggung .. Trimakasih." Sumber by Liputan6
Dikutip dari Laman Situs jpnn.com (15/2) : Tokoh Papua yang mendengarkan pernyataan langsung angkat bicara. Mereka menganggap Cita melecehkan warga Papua. Salah satu yang melayangkan protes adalah tokoh papua selatan, Johannes. “Kami tidak nyaman dengan kata-kata 'cantik kan, nggak seperti orang Papua' itu yang mendapatkan reaksi orang Papua," ungkap Johannes saat dihubungi melalui telepon, Minggu (15/2) seperi dilansir Indopos (JPNN Group).
Menurut Johanes, kalimat yang dilontarkan Cita bukan menunjuk pada satu individu, melainkan ke seluruh warga papua. Hal ini membuat warga Papua mengecam pelantun Janda Atau Perawan itu. "Saya sebagai satu kesatuan orang Papua tersinggung. Kalau individu itu masalah individu, kalau sudah masuk etnis kan sebagai orang Papua menjaga harkat martabat orang Papua," tambahnya.
Dikutip dari Laman merdeka.com : Insiden ini akan segera naik ke meja hijau karena seorang pengacara telah ditetapkan untuk mengirimkan somasi pada Cita. Ditanyai mengenai detail permasalahannya, H. Deddy Djunaedi, tim kuasa hukum Johanes Gluba Gebze (tokoh Papua), menjelaskannya pada wartawan.
Tak cuma somasi yang akan dilayangkan, Deddy rencananya juga akan melaporkan masalah ini ke DPR komisi 10, Komnas HAM, dan Cyber Crime Polda. "Sudah (somasi), bahkan kita akan laporkan ke DPR komisi 10. Kita akan coba koordinasi dengan komisi 10, komnas HAM, Cyber Crime Polda dengan menggunakan ITE informasi transaksi UUD no 11 tahun 2008 pasal 28 Ayat 2 junto pasal 45 Ayat 2,"
Sebagai seorang public figure, Cita dianggap tak pantas mengeluarkan statement yang berbau SARA seperti itu, terlebih di layar kaca yang ditonton jutaan pasang mata. Deddy ingin mengkonfirmasikan apa maksud dari wanita kelahiran Bandung itu atas ucapannya nan kontroversial tersebut.
Sepertinya kalau orang terkenal yang memberikan klarifikasi langsung cepat selesai iya.
Makasih atas infonya...
ReplyDelete