Bendera Merah Putih dan Proklamasi Republik Indonesia

Kamu tahu tidak bahwa Proklamasi Kemerdekaan Republik Indonesia adalah Hari Jumat, tanggal 17 Agustus 1945. Dimana dibacakan oleh Ir Soekarno dan didampingi oleh Drs. Mohammad Hatta yang bertempat di Jalan Pengangsaan Timur 56, Jakarta Pusat. Ir.Soekarno membacakan teks Naskah "Proklamasi Kemerdekaan Republik Indonesia" yang sudah diketik oleh Mohamad Ibnu Sayuti Melik dan telah ditandatangani oleh Soekarno-Hatta. 

Itulah sejarah kecil Proklamasi Kemerdekaan Republik Indonesia. Untuk lebih lanjut anda bisa mencari informasi dari internet atau buku sejarah di toko buku  atau di Perpustakaan sekolah anda. Info selanjutnya anda bisa membaca DISINI

Besoklah kita akan merayakan kemerdekaan Indonesia (Ultah RI yang ke 69 Tahun). Semua yang berkebangsaan Indonesia harus bangga bahwa para Pahlawan yang sudah duluan gugur untuk memperjuangkan Negara Indonesia telah menghasilkan Satu Negara yang merdeka. Dengan merayakannya, kita harus selalu mengingat bahwa itu bisa diraih oleh karena mereka. Mereka bahkan sampai rela mengorbankan jiwa raga untuk mendapatkan kemerdekaan. Mereka terus berjuang. Hidup atau Mati. Selama mereka masih berjuang, dan ada yang bisa dikorbankan, maka itu akan dikorbankan.

Maka kenapa kita sekarang tidak bisa mempertahankan Kemerdekaan tersebut. Kita tidak disuruh lagi untuk berperang. Pekerjaan kita simple tidak sesulit yang mereka lakukan dahulu.

Memang sih kalau kita lihat secara langsung. Bahwa belum semua rakyat Indonesia merasakan kemerdekaan itu. Masih banyak dari kita/ Masyarakat yang belum merasakan hidup tenang. Merasakan pendidikan selayaknya. Hidup layak. Masih banyak rakyat Indonesia yang hidup melarat atau belum merasakan pendidikan. Kesekolah harus melewati sungai. Sekolahnya tidak layak untuk dipergunakan karena banjir kalau hujan. Tapi mereka tetap semangat untuk mendapatkan pendidikan itu. 

Padahal masih banyak dari kita yang mampu, tapi tidak menggunakan kesempatan itu dengan benar. Mereka menggunakan harinya untuk membuang waktu dengan hanya bermain-main. Mereka tidak pernah berpikir bahwa diluar sana masih banyak anak-anak Indonesia yang sama sekali sangat membutuhkan yang dibuang-buangnya. Seperti waktu belajar/ sekolah, tapi malah bolos sekolah. Menghamburkan uang orang tuanya. Namun kita tidak bisa memaksanya, uangnya kok yang dihabiskannya. Pernah saya baca di berita bahwa ada satu Provinsi sama sekali belum ada air bersih, listrik, tempat tinggal yang layak, dan makanan yang layak. Kenapa dengan mereka? apa dari daerah/provinsi tersebut tidak ada pahlawan yang melawan penjajah? Saya rasa tidak. Namun begitulah Indonesia ini. Sampai sekarang kita sudah merayakan Kemerdekaan yang ke 69 tahun. Tetap saja masih banyak masyarakat/ daerah yang belum merasakan bahwa merdeka itu seperti apa. Semoga kita bisa menggunakan yang kita punya sekarang dengan sebaik-baiknya agar perjuangan para Pahlawan tidak sia-sia. 


Sejarah Kecil Bendera Merah Putih :
Bendera Negara Republik Indonesia, yang secara singkat disebut Bendera Negara, adalah Sang Saka Merah Putih, Sang Merah Putih, Merah Putih, atau kadang disebut Sang Dwiwarna (dua warna). Bendera Negara Sang Merah Putih berbentuk empat persegi panjang dengan ukuran lebar 2/3 (dua-pertiga) dari panjang serta bagian atas berwarna merah dan bagian bawah berwarna putih yang kedua bagiannya berukuran sama.Warna merah-putih bendera negara diambil dari warna panji atau pataka Kerajaan Majapahit yang berpusat di Jawa Timur pada abad ke-13 (sumber: wikipedia)

"Bendera Merah Putih berkibar untuk pertama kali dalam abad XX sebagai lambang kemerdekaan ialah di benua Eropa. Pada tahun 1922 Perhimpunan Indonesia mengibarkan bendera Merah Putih di negeri Belanda dengan kepala banteng ditengah-tengahnya. Tujuan perhimpunan Indonesia Merdeka semboyan itu juga digunakan untuk nama majalah yang diterbitkan.

Sang Saka Merah Putih merupakan julukan kehormatan terhadap bendera Merah Putih negara Indonesia. Pada mulanya sebutan ini ditujukan untuk bendera Merah Putih yang dikibarkan pada tanggal 17 Agustus 1945 di Jalan Pegangsaan Timur 56, Jakarta, saat Proklamasi dilaksanakan. Tetapi selanjutnya dalam penggunaan umum, Sang Saka Merah Putih ditujukan kepada setiap bendera Merah Putih yang dikibarkan dalam setiap upacara bendera.

Bendera pusaka dibuat oleh Ibu Fatmawati, istri Presiden Soekarno, pada tahun 1944. Bendera berbahan katun Jepang (ada juga yang menyebutkan bahan bendera tersebut adalah kain wool dari London yang diperoleh dari seorang Jepang. Bahan ini memang pada saat itu digunakan khusus untuk membuat bendera-bendera negara di dunia karena terkenal dengan keawetannya) berukuran 276 x 200 cm. Sejak tahun 1946 sampai dengan 1968, bendera tersebut hanya dikibarkan pada setiap hari ulang tahun kemerdekaan RI. Sejak tahun 1969, bendera itu tidak pernah dikibarkan lagi dan sampai saat ini disimpan di Istana Merdeka. Bendera itu sempat sobek di dua ujungnya, ujung berwarna putih sobek sebesar 12 X 42 cm. Ujung berwarna merah sobek sebesar 15x 47 cm. Lalu ada bolong-bolong kecil karena jamur dan gigitan serangga, noda berwarna kecoklatan, hitam, dan putih. Karena terlalu lama dilipat, lipatan-lipatan itu pun sobek dan warna di sekitar lipatannya memudar." (Sumber :http://info-biografi.blogspot.com/)


Semoga setelah besok, semua rakyat Indonesia bersama dan bersatu berjuang untuk tetap satu dalam mempertahan Negara Republik Indonesia. Semua perbedaan karena Pilpres tidak menjadi sebuah perpecahan dalam Bangasa Indonesia. Seharusnya sebuah perbedaan bisa menjadi sebuah persatuan. Agar Negara lain tidak menganggap remeh dengan Negara ini.


Meredeka! Merdeka ! Merdeka !
Kamu tahu tidak bahwa Proklamasi Kemerdekaan Republik Indonesia adalah Hari Jumat, tanggal 17 Agustus 1945. Dimana dibacakan oleh Ir Soekarno dan didampingi oleh Drs. Mohammad Hatta yang bertempat di Jalan Pengangsaan Timur 56, Jakarta Pusat. Ir.Soekarno membacakan teks Naskah "Proklamasi Kemerdekaan Republik Indonesia" yang sudah diketik oleh Mohamad Ibnu Sayuti Melik dan telah ditandatangani oleh Soekarno-Hatta. 

Itulah sejarah kecil Proklamasi Kemerdekaan Republik Indonesia. Untuk lebih lanjut anda bisa mencari informasi dari internet atau buku sejarah di toko buku  atau di Perpustakaan sekolah anda. Info selanjutnya anda bisa membaca DISINI

Besoklah kita akan merayakan kemerdekaan Indonesia (Ultah RI yang ke 69 Tahun). Semua yang berkebangsaan Indonesia harus bangga bahwa para Pahlawan yang sudah duluan gugur untuk memperjuangkan Negara Indonesia telah menghasilkan Satu Negara yang merdeka. Dengan merayakannya, kita harus selalu mengingat bahwa itu bisa diraih oleh karena mereka. Mereka bahkan sampai rela mengorbankan jiwa raga untuk mendapatkan kemerdekaan. Mereka terus berjuang. Hidup atau Mati. Selama mereka masih berjuang, dan ada yang bisa dikorbankan, maka itu akan dikorbankan.

Maka kenapa kita sekarang tidak bisa mempertahankan Kemerdekaan tersebut. Kita tidak disuruh lagi untuk berperang. Pekerjaan kita simple tidak sesulit yang mereka lakukan dahulu.

Memang sih kalau kita lihat secara langsung. Bahwa belum semua rakyat Indonesia merasakan kemerdekaan itu. Masih banyak dari kita/ Masyarakat yang belum merasakan hidup tenang. Merasakan pendidikan selayaknya. Hidup layak. Masih banyak rakyat Indonesia yang hidup melarat atau belum merasakan pendidikan. Kesekolah harus melewati sungai. Sekolahnya tidak layak untuk dipergunakan karena banjir kalau hujan. Tapi mereka tetap semangat untuk mendapatkan pendidikan itu. 

Padahal masih banyak dari kita yang mampu, tapi tidak menggunakan kesempatan itu dengan benar. Mereka menggunakan harinya untuk membuang waktu dengan hanya bermain-main. Mereka tidak pernah berpikir bahwa diluar sana masih banyak anak-anak Indonesia yang sama sekali sangat membutuhkan yang dibuang-buangnya. Seperti waktu belajar/ sekolah, tapi malah bolos sekolah. Menghamburkan uang orang tuanya. Namun kita tidak bisa memaksanya, uangnya kok yang dihabiskannya. Pernah saya baca di berita bahwa ada satu Provinsi sama sekali belum ada air bersih, listrik, tempat tinggal yang layak, dan makanan yang layak. Kenapa dengan mereka? apa dari daerah/provinsi tersebut tidak ada pahlawan yang melawan penjajah? Saya rasa tidak. Namun begitulah Indonesia ini. Sampai sekarang kita sudah merayakan Kemerdekaan yang ke 69 tahun. Tetap saja masih banyak masyarakat/ daerah yang belum merasakan bahwa merdeka itu seperti apa. Semoga kita bisa menggunakan yang kita punya sekarang dengan sebaik-baiknya agar perjuangan para Pahlawan tidak sia-sia. 


Sejarah Kecil Bendera Merah Putih :
Bendera Negara Republik Indonesia, yang secara singkat disebut Bendera Negara, adalah Sang Saka Merah Putih, Sang Merah Putih, Merah Putih, atau kadang disebut Sang Dwiwarna (dua warna). Bendera Negara Sang Merah Putih berbentuk empat persegi panjang dengan ukuran lebar 2/3 (dua-pertiga) dari panjang serta bagian atas berwarna merah dan bagian bawah berwarna putih yang kedua bagiannya berukuran sama.Warna merah-putih bendera negara diambil dari warna panji atau pataka Kerajaan Majapahit yang berpusat di Jawa Timur pada abad ke-13 (sumber: wikipedia)

"Bendera Merah Putih berkibar untuk pertama kali dalam abad XX sebagai lambang kemerdekaan ialah di benua Eropa. Pada tahun 1922 Perhimpunan Indonesia mengibarkan bendera Merah Putih di negeri Belanda dengan kepala banteng ditengah-tengahnya. Tujuan perhimpunan Indonesia Merdeka semboyan itu juga digunakan untuk nama majalah yang diterbitkan.

Sang Saka Merah Putih merupakan julukan kehormatan terhadap bendera Merah Putih negara Indonesia. Pada mulanya sebutan ini ditujukan untuk bendera Merah Putih yang dikibarkan pada tanggal 17 Agustus 1945 di Jalan Pegangsaan Timur 56, Jakarta, saat Proklamasi dilaksanakan. Tetapi selanjutnya dalam penggunaan umum, Sang Saka Merah Putih ditujukan kepada setiap bendera Merah Putih yang dikibarkan dalam setiap upacara bendera.

Bendera pusaka dibuat oleh Ibu Fatmawati, istri Presiden Soekarno, pada tahun 1944. Bendera berbahan katun Jepang (ada juga yang menyebutkan bahan bendera tersebut adalah kain wool dari London yang diperoleh dari seorang Jepang. Bahan ini memang pada saat itu digunakan khusus untuk membuat bendera-bendera negara di dunia karena terkenal dengan keawetannya) berukuran 276 x 200 cm. Sejak tahun 1946 sampai dengan 1968, bendera tersebut hanya dikibarkan pada setiap hari ulang tahun kemerdekaan RI. Sejak tahun 1969, bendera itu tidak pernah dikibarkan lagi dan sampai saat ini disimpan di Istana Merdeka. Bendera itu sempat sobek di dua ujungnya, ujung berwarna putih sobek sebesar 12 X 42 cm. Ujung berwarna merah sobek sebesar 15x 47 cm. Lalu ada bolong-bolong kecil karena jamur dan gigitan serangga, noda berwarna kecoklatan, hitam, dan putih. Karena terlalu lama dilipat, lipatan-lipatan itu pun sobek dan warna di sekitar lipatannya memudar." (Sumber :http://info-biografi.blogspot.com/)


Semoga setelah besok, semua rakyat Indonesia bersama dan bersatu berjuang untuk tetap satu dalam mempertahan Negara Republik Indonesia. Semua perbedaan karena Pilpres tidak menjadi sebuah perpecahan dalam Bangasa Indonesia. Seharusnya sebuah perbedaan bisa menjadi sebuah persatuan. Agar Negara lain tidak menganggap remeh dengan Negara ini.


Meredeka! Merdeka ! Merdeka !

0 Response to "Bendera Merah Putih dan Proklamasi Republik Indonesia"

Post a Comment

Label

Sinopsis (2847) Entertaiment (2463) India (1043) Trailer (800) Film (776) Drama Korea (589) Movie (487) ANTV (372) Serial Tv (321) Blog (236) Sinetron (185) Film Indonesia (180) Film Korea (148) Drama (145) Anandhi ANTV (128) Blogging (127) Lonceng Cinta ANTV (117) Mohabbatein (117) Program TV (117) Review (110) Film India (109) Film Jepang (101) Selebritis (83) Sosial Media (80) GEET ANTV (71) Bisnis Online (68) Hollywood (68) Berita Popoler (64) MNCTV (61) Thapki ANTV (60) Comedy (55) Drama Asia (53) Action (49) Marketing Online (49) Bisnis (48) Berita Populer (46) Gosip (46) Bollywood (45) TV (43) SCTV (38) Horor (37) Drama Jepang (33) Romance (32) Thriller (29) RCTI (26) Drama China (24) JanjiSuciVidya (24) Teknologi (22) Nasional (20) Film China (19) Dev dan Sona (18) PaakhiANTV (18) Facebook (17) Animation (16) Astha dan Shlok (16) Google Adsense (16) BigMovies (15) Drama Taiwan (15) Inspiratif (15) Tips (15) Berita Selebritis (14) Cahaya Cinta ANTV (14) Media Online (14) Uttaran (14) Berita Hollywood (13) K-POP (13) Internet (12) Korea (12) SWARAGINI ANTV (12) Aku (11) PUNARVIVAHANTV (11) SEO (11) Twitter (11) Gangaa Season 2 (10) Berita Film (9) Fantasi (8) Tips Menulis (8) Info (7) NET (6) Superhero (6) Uang Online (6) Video (6) Asia (5) MADHUBALAANTV (5) Tokoh Internet (5) Affiliate (4) Biography (4) Film Taiwan (4) Jepang (4) Kisah Sukses (4) Naagin SCTV (4) TVONE (4) Telenovela (4) Website (4) BIDAAI ANTV (3) Belahan Jiwa SCTV (3) Endless Love tvOne (3) Film Hongkong (3) Forex (3) LinkedIn (3) Musik (3) NakushaANTV (3) Ranveer Ishani (3) BOBOWOW (2) Doble Kara MNCTV (2) PANDU ANTV (2) Profil (2) Putri Biru ANTV (2) Sejarah (2) Tomorrow With You (2) Torn Apart TvOne (2) TransTV (2) Anak Langit SCTV (1) Award (1) Berkah Cinta SCTV (1) CINTA ELIF TVONE (1) Drama Mandarin (1) Forevermore MNCTV (1) Game (1) GatotKacaANTV (1) IKTPANTV (1) Japan (1) Lonceng Cinta (1) NadinANTV (1) Orphan Flowers TvOne (1) PangkuanHimalayaANTV (1) Roman Picisan RCTI (1) SiBoySCTV (1) Template (1) Winter Sun tvOne (1)